Pidato merupakan suatu tindakan mengungkapkan pemikiran yang disampaikan kepada banyak orang. Pidato ditujukan untuk berbagai kepentingan dan hal ini berhubungan baik dalam bahasa yang digunakan maupun topik yang sesuai dengan tujuan diadakannya pidato tersebut. Jika berbicara mengenai pidato bertemakan guru, guru yang dikenal sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, tentunya harus disampaikan dengan penuh penghayatan dan penghormatan. Mengingat betapa besar jasa guru kepada jutaan murid yang pernah dididik olehnya.
Guru merupakan profesi yang sangat mulia, mencerdaskan generasi penerus secara kontinyu dengan menghadapi serangkaian kesulitan dalam menanamkan ilmu kepada anak didik. Mendidik tentunya bukanlah perkara yang mudah, seorang guru harus mampu mendonorkan ilmu yang dimiliki untuk kemudian juga diberdayakan oleh muridnya di masa depan. Selain memberikan ilmu, seorang guru juga dituntut untuk bisa memberikan suri tauladan yang baik. Hal ini berkenaan dengan seseorang yang konsekuen terhadap apa yang diucapkan, tidak pantas rasanya apabila seorang guru mengajarkan muridnya bersedekah. Namun guru tersebut sendiri malah enggan bersedekah.
Contoh Pidato Guruku Pahlawanku
Melihat kondisi tersebut, tentunya beban guru amat berat sehingga profesi ini selayaknya dijalankan oleh seseorang yang dengan tulus mendedikasikan dirinya kepada dunia pendidikan. Beratnya perjuangan guru tentunya harus bisa diungkapkan secara apik dalam sebuah pidato bertemakan “Guruku Pahlawanku”. Berikut beberapa hal yang perlu menjadi perhatian dalam berpidato tentang guru:
- Menggunakan bahasa yang santun tapi padat dan jelas, agar tidak ambigu
- Menyampaikan dengan penuh penghayatan agar pendengar paham akan makna keberadaan guru
- Tetap menjaga interaksi dengan para pendengar, agar pendengar tetap fokus kepada topik dan pembicara itu sendiri
- Cari referensi mengenai perjuangan-perjuangan guru.
Dalam menjelaskan profesi seorang guru hendaknya mematangkan pemahaman akan sosok seorang guru. Menyampaikan harapan terbesar di masa mendatang akan ada sosok guru yang seperti apa, agar kegiatan belajar menjadi lebih efektif. Selain itu tetap mengedepankan rasa hormat, sebab beberapa waktu terakhir banyak tindakan yang kurang pantas untuk dilakukan seorang murid. Hal ini tentunya menjadi sebuah perhatian akan harapan memiliki guru yang tidak hanya cerdas tapi juga mampu membimbing murid menjadi insan yang mulia dalam bermasyarakat.
