Cara mengatasi gigi berlubang

Gigi berlubang atau caries merupakan kebusukan  yang dimulai  dari proses regresif   dengan larutnya  mineral pada email gigi  disebabkan oleh  pembentukan asam mikrobial dari subtrat  sehingga timbul destruksi  komponen-komponen organik.  Perbedaan caries  berbeda pada setiap individu.

Menurut Wiloughby  Miller seorang dokter gigi  Amerika yang bekerja di Universitas Berlin menemukan penyebab kebusukan gigi yaitu  adanya pertemuan antara bakhteri dan gula.  Bahkteri mengubah  gula dari sisa  makanan menjadi asam  inilah yang membentuk lubang pada  gigi.
Saat gigi berlubang  anda tentu merasakan perih,  di saat makan dan mengunyah makanan akan terasa gilu. Perkembangan karies berbeda pada setiap orang. Nah, sebelum mengerti mengapa gigi berlubang dan apa penyebabnya, ada baiknya penulis menerangkan tentang karies. Apa  itu karies pada gigi? Karies gigi merupakan  infeksi pada jaringan permukaaan gigi biasa dijumpai pada rongga mulut  bersama secara periodontal sehingga ingin merupakan salah satu masalah utama timbulnya penyakit gigi. Penyebab utama gigi  berlubang  disebabkan oleh tertinggalnya karbohidrat  di dalam mulut  dan mikroorganisme secara tidak lansung  mengakibatkan  tertinggalnya sisa-sisa makanan yang melekat  dan bertahan, sehingga produksi   asam oleh bakteri  akan berlansung cepat  dan menimbulkan karies  gigi.Cara Alami dan Cepat Meluruskan Rambut
Berdasarkan tingkat  keparahan karies  gigi dapat diklasifikan :
  • Karies  ringan  berupa serangan berupa  pit ( depresi kecil sebesar ujung jarum) kedalamannya mencapai email gigi.
  • Karies sedang yang mencapai  lapisan dentim pada gigi.
  • Karies berat  meliputi serangan interior pad gigi.
Untuk mencegah gigi berlubang dapat dilakukan dengan (a) pencegahan primer  meliputi pengajaran tentang cara menyikat gigi  dengan pasta yang mengandung flour atau menyikat denga siwak sebab kadar flouride pada siwat lebih banyak dibandingkan dengan pasta gigi. memberikan perlindungan khusus untuk mencegah karies. (b) pencegahan sekunder  bertujuan untuk menghambat atau mencegah  sakit pada gigi  dengan cara melakukan diagnosa  dini bertujuan untuk membersihkan plak. (c) penambalan adalah upaya akhir untuk mencegah agar plak dan email gigi tidak semakin dalam, di samping itu  getah pepaya juga bisa  digunakan untuk mencegah ngilu, makanan makanan yang kaya serat dan mengurangi makanan yang manis-manis terutama permen.