5 Kesalahan Mendesain Undangan

Memilih dan mendesain undangan adalah sebuah hal yang perlu dilakukan sebelum pesta pernikahan. Undangan yang didesain dengan baik, memiliki hal yang menarik, akan menjadi sebuah hal yang bisa membuat mereka yang diundang mau untuk datang ke pesta pernikahan kita.

Para calon mempelai biasanya akan menginginkan undangan yang terbaik untuk pesta pernikahannya. Tapi, sayangnya, keinginan tersebut seringkali tidak terakomodasi karena biaya maupun waktu persiapan yang terlalu mepet.

Agar kita bisa membuat desain undangan pernikahan yang menarik, sebaiknya kita menghindari beragam kesalahan berikut ini. Karena, dengan adanya kesalahan yang sering terjadi ini, semua rencana pernikahan sempurna yang dipersiapkan, bisa berantakan.

1.   Memasukkan Banyak Elemen Pada Desain

Ada banyak elemen desain yang ada di contoh undangan pernikahan di mana pun. Mulai dari ornamen, frame atau bingkai undangan, hiasan, kaligrafi, dan lain sebagainya.

Tentunya, kita ingin memiliki undangan yang berkelas dan mengesankan. Akan tetapi, sering terjadi, bahwa akhirnya kita memasukkan segala elemen tersebut ke dalam undangan. Menjadikan desain undangan pernikahan menjadi penuh dan sesak.

Hal ini bisa membuat informasi di dalam undangan menjadi kurang tersampaikan, dan bisa membuat berantakan rencana pernikahan.

2.   Tidak Mengecek Typo

Desain dengan elemennya, bahan cetak dengan keeleganannya. Itu semua memang penitng. Tapi, yang lebih penting adalah isi dari undangan itu sendiri. Dan itu semua ditulisa oleh huruf dalam font yang kita pilih.

Informasi penting tersebut tidak boleh salah. Karena kesalahan satu karakter saja, bisa mengakibatkan kerugian besar. Misalnya, kita akan mengadakan acara pukul 13.00 WIB, tapi karena typo, yang tertulis adalah 14.00.

Hal ini bisa menyebabkan undangan datang terlambat dan membuat acara pernikahan menjadi tidak meriah.

3.   Memilih Terlalu Banyak Warna

Warna adalah elemen desain penting dalam undangan pernikahan. Warna bisa menggambarkan suasana dan kemewahan juga kemegahan dari pesta pernikahan.

Tapi, kita sering kali ingin memasukkan banyak hal ke dalam undangan. Salah satunya adalah warna yang beragam. Tidak hanya itu, warna yang digunakan juga sangat mencolok. Hal ini bisa membuat undangan pernikahan menjadi terlihat norak dan tidak menarik.

Karenanya, sebaiknya kita memilih satu warna dasar, lalu menyesuaikannya dengan tema besar pernikahan yang akan dilangsungkan.

4.   Memasukkan Informasi yang Tidak Perlu

Nama mempelai, waktu dan tempat acara, map, keluarga yang menikahkan, dan nama tamu yang diundang. Ini semua adalah hal-hal penting yang perlu ada di dalam undangan.

Jika memang memungkinkan, kita bisa saja memasukkan informasi lain di luar itu, tapi pastikan bahwa informasi tersebut tidak membuat desain menjadi terlihat penuh dan tidak estetik.

Jika memang acara pernikahan membutuhkan dresscode, maka sebaiknya kita memasukkannya ke dalam undangan. Sehingga membuat tamu undangan tidak salah kostum saat mendatangi pesta pernikahan yang diadakan.

5.   Menyerahkan Desain Pada Tukang Cetak

Kita seringkali meminta tukang cetak untuk juga membuat desain untuk undangan pesta pernikahan. Padahal, hal ini bisa membuat kita kerepotan sendiri. Biasanya, tidak banyak orang percetakan yang membuat desain dari nol. Kemungkinan besar mereka memanfaatkan template yang lama dan digunakan ulang.

Padahal, sebenarnya hal ini tidak perlu terjadi, mengingat kini sudah banyak situs membuat undangan pernikahan yang bahkan gratis. Di dalamnya juga memiliki beragam template yang bisa digunakan. Menjadikannya unik dan tidak terpaku pada desain yang itu-itu lagi, sesuai dengan kemampuan mencetaknya.

Foto: iStock