Tugas Perkembangan Setengah Baya & Usia Tua

Tugas Perkembangan Setengah Baya. Masa setengah baya (middle age) adalah masa yang berlangsung antara usia 40 sampai 60 tahun. Konon, di kalangan tertentu, pria dan wanita yang sudah menginjak usia 40 tahun ke atas sering dijuluki sebagai orang yang sedang mengalami masa pubertas kedua. Julukan ini timbul karena mereka senang lagi bersolek, suka bersikap dan berbuat emosional/mudah marah, dan bahkan jatuh cinta lagi.


Di kalangan kaum wanita biasanya tampak gejala depresi (murung), cepat tersinggung, cemas dan khawatir kehilangan kasih sayang anak-anak yang sudah mulai menanjak dewasa. Selain itu, wanita setengah baya juga acapkali merasa cemas akan kehilangan suami karena menopause (berhenti menstruasi) yang pada umumnya diiringi dengan timbulnya tanda-tanda atau garis-garis ketuaan di bagian tertentu pada tubuhnya.

Adapun tugas-tugas perkembangan pada fase setengah tua tersebut adalah sebagai berikut .

1. Mencapai tanggung jawab sosial dan kewarganegaraan secara lebih dewasa.

2. Membantu anak-anak yang berusia belasan tahun (khususnya anak kandungnya sendiri) agar berkembang menjadi orang-orang dewa yang bahagia dan bertanggung jawab.

3. Mengembangkan aktivitas dan memanfaatkan waktu luang sebaik-baiknya bersama orang-orang dewasa lainnya.

4. Menghubungkan diri sedemikian rupa dengan pasangannya (dengan suami atau istri) sebagai seorang pribadi yang utuh.

5. Menerima dan menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan psikologis yang lazim terjadi pada masa setengah baya.

6. Mencapai dan melaksanakan penampilan yang memuaskan dalamkarier.

7. Menyesuaikan diri dengan perikehidupan (khususnya dalam hal ca bersikap dan bertindak) orang-orang yang berusia lanjut.

Tugas Perkembangan Fase Usia Tua


Masa tua (old age) adalah fase terakhir kehidupan manusia. Masa ini berlangsung antara usia 60 tahun sampai berhembusnya napas terakhir (akhir hayat). Mereka yang sudah menginjak umur 60 tahun ke atas yang dalam istilah psikologi disebut “senescence” (masa tua) biasanya ditandai oleh perubahan-perubahan kemampuan motorik yang semakin merosot.

Di antara perubahan-perubahan tersebut adalah menurunnya kekuatan otot-otot tangan dan otot-otot yang menyangkut seluruh tubuh. Oleh karena itu, pada umumnya orangtua lebih cepat merasa lelah, dan un mengembalikan kesegaran tubuhnya dari kelelahan itu, ia memerlukan waktu yang lebih lama daripada ketika ia masih berusia muda.

Tugas-tugas perkembangan pada masa tua sesuai dengan berkurangnya kekuatan dan kesehatan jasmaniahnya itu adalah sebagai berikut.

1. Menyesuaikan diri dengan menurunnya kekuatan dan kesehatan jasmaniahnya.

2. Menyesuaikan diri dengan keadaan pensiun dan berkurangnya income (penghasilan).

3. Menyesuaikan diri dengan kematian pasangannya (istri atau suaminya).

4 Membina hubungan yang tegas (afiliasi eksplisit) dengan para anggota kelompok seusianya.

5. Membina pengaturan jasmani sedemikian rupa agar memuaskan dan sesuai dengan kebutuhannya.

6. Menyesuaikan diri (adaptasi) terhadap peranan-peranan sosial dengan cara yang luwes.