Setelah membahas Sistem Manajemen pada artikel yang telah lalu, sekarang kita akan membahas tentang sistem informasi manajemen. Apabila kita teliti kembali manajemen sebagai suatu sistem maka informasi memainkan peranan penting dalan proses intraksi dari segenap unsure-unsur yang ada dalam organisasi maupun yang ada di luar. Kemampuan mengelola informasi merupakan factor dasar yang menentukan dalam proses manajemen (unsur-unsur manajemen) manajemen sangat berperan dalam kehidupan organisasi, apalagi organisasi “modern” seperti saat sekarang ini. Tidak ada kegiatan yang dilakukan tanpa menggunakan informasi. Sistem Informasi Manajemen.
Menurut Wilbul Scrhram “bila kita mengadakan komunukasi maka kita berusaha untuk menciptakan persamaan mengenai informasi, ide atau pikiran serta sikap kita dengan orang lain ‘organisasi” informasi diartikan sebagai suatu penyampaian pesan yang diharapkan menumbuhkan terciptanya persamaan mengnai pesan tertentu antara komunikator dengan komonikan. Setiap bentuk informasi punya sifat timbale balik oleh karena itudalam proses informasi paling sedikit terdapat 5 komponen yang terlibat :
- Sumber
- Komunikan
- Pesan
- Media
- efek.
Semua komponen dalam prose situ sama pentingnya walaupun unsure pesan lebih dominant dalam intraksi yang dilakukan. Sistem Informasi Manajemen.
Fungsi sistem informasi dalam organisasi
Organisasi punya dua pengertian yakni secra dinamis yaitu: kegiatan pembagian tugas dan tanggung jawab secra terperinci. Sedangkan menurut statis adalah: wadah, rangka dasar dimana orang melakukan tugasnya masing-masing
Metode pola organisasi memungkinkan sistem informasi dalam arah yang berbeda2
- sistem informasi kebawah spt: instruksi, memo, pengumuman
- sistem informasi keatas spt: laporan pertanggung jawaban
- sistemn informasi horizontal spt : kerjasama antara kepala bagian dengan kepala bagian yang lain
- sistem informasi diagonal spt: berlangsung pada organisasi yang menerapkan sistem fungsinal, informasi ini berlang sung antara pimpinan dengan staf dg bagian yang lain antara pimpinan seksi dengan karyawan dan seksi lain yang punya hubungan kerja
Internal Information sistem
Informasi ini dapat dibagi menjadi 2 bentuk
- Personal communication sistem
- Group communication sistem
- Small group communication sistem
- Large group communication sistem
Menurut Robert Bals yang dimaksud dengan small group adalah : sejumlah orang yang terlibat dalam intraksi satu sama lain dalam suatu pertemuan yang bersifat tatap muka dimana setiap peserta mendapat kesan/ penglihatan antara satu sama lain yang cukup jelas sehingga pada saat itulah timbul pertanyaan maupun sesudahnya dapat memberikan tanggapan pada pihak lain. Sistem Informasi Manajemen.