Mengatasi Kesulitan Siswa dalam Perhitungan Bilangan Bulat

Seiring dengan adanya harapan akan peningkatan kualitas sumber daya manusia, pemerintah selalu berusaha meningkatkan mutu pendidikan nasional melalui perbaikan sistem pendidikan nasional dengan segala komponen yang terkait di dalamnya. Upaya-upaya ke arah mutu pendidikan yang sedang dilaksanakan selalu dikembangkan, jangkauannya semakin diperluas mencakup sasaran yang lebih mendasar khususnya untuk bidang pendidikan matematika, seperti peningkatan keterampilan matematis, perbaikan cara belajar matematika, dan lain-lain.

Mengatasi Kesulitan Siswa dalam Perhitungan Bilangan Bulat

Matematika merupakan sarana berfikir yang logis dan merupakan ilmu pengetahuan yang berdiri sendiri namun banyak terkait dengan ilmu pengetahuan lainnya. Tidak dapat dipungkiri, bahwa kehidupan manusia selalu diperhadapkan dengan masalah-masalah yang pemecahannya dilakukan dengan teknik matematika. Mulai dari kehidupan manusia yang primitive sampai dengan kehidupan manusia yang bertaraf budaya tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa perkembangan matematika sejalan dengan arus perkembangan kehidupan manusia.

Agar tujuan pendidikan matematika dapat tercapai melalui pembelajaran matematika maka seyogianya pembelajaran matematika tidak hanya mengutamakan penguasaan materi saja. Karena itu dalam proses mengajar siswa harus benar-benar dilatih berfikir secara mandiri.

Menyadari pentingnya peranan matematika, maka peneliti mengambil salah satu cabang matematika yang berperan dalam melatih kecermatan, mengurangi kesulitan dan ketetapan kerja, yang salah satu pokok bahasan didalamnya adalah operasi hitung bilangan bulat.

Berdasarkan survei yang dilakukan SDN Tamalanrea Makassar pada Kelas V dengan jumlah siswa sebanyak 23 orang, diperoleh informasi dari para pengajar bahwa prestasi belajar pada materi matematika umumnya dan operasi hitung khususnya belum memuaskan. Hal ini dapat dilihat dari prestasi yang dicapai siswa. Seorang siswa dapat dikatakan berprestasi pada pelajaran matematika, apabila ia mampu menguasai materi pelajaran matematika yang diberikan. Lazimnya ditunjukkan dengan nilai test. Tinggi rendahnya nilai test tersebut menandakan sedikit banyaknya materi yang dikuasai.

Mengingat:

  1. Sekolah dasar adalah lembaga pendidikan formal yang merupakan basis yang sangat menentukan dalam pembentukan sikap, kecerdasan dan pribadi siswa.
  2. Matematika sekolah dasar menjadi dasar untuk belajar matematika di tingkat pendidikan yang lebih tinggi.
  3. Materi dalam buku-buku sekolah dasar, banyak topik tentang pengoperasian bilangan bulat positif dan negatif.
  4. Berdasarkan pengalaman sehari-hari sering terdengar keluhan dari guru tentang rendahnya tingkat kemampuan siswa sekolah dasar dalam mengerjakan soal-soal operasi hitung bilangan bulat.

Menurut pengamatan yang dilakukan oleh peneliti bahwa terdapat anak-anak yang menyenangi matematika hanya pada permulaan, mereka berkenalan dengan matematika yang sederhana, semakin tinggi sekolahnya semakin “sukar” matematika yang dipelajari makin kurang minatnya belajar matematika sehingga dianggap matematika itu sebagai ilmu yang sukar, dan rumit.

Berdasarkan uraian di atas, dengan menitik beratkan pada tingkat kesulitan siswa untuk menyelesaikan operasi hitung bilangan bulat pada sekolah dasar, peneliti bermaksud mengadakan penelitian tentang “Analisis kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal-soal operasi hitung bilangan bulat pada Siswa Kelas V SDN Tamalanrea Makassar”.

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana tingkat kesulitan siswa SDN Tamalanrea Makassar dalam menyelesaikan soal-soal operasi hitung bilangan bulat dalam soal sederhana. Adapun jenis kesulitannya yang dianalisis adalah kesulitan konsep (k), kesulitan prinsip (p), dan kesulitan skill (s).

Rumusan Masalah

Berdasarkan dari latar belakang yang dikemukakan di atas, maka masalah yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

  1. Seberapa besar tingkat kesulitan konsep dalam menyelesaikan soal-soal operasi hitung bilangan bulat yang dialami siswa kelas V SDN Tamalanrea Makassar.
  2. Seberapa besar tingkat kesulitan prinsip dalam menyelesaikan soal-soal operasi hitung bilangan bulat yang dialami siswa kelas V SDN Tamalanrea Makassar.
  3. Seberapa besar tingkat kesulitan skill dalam menyelesaikan soal-soal operasi hitung bilangan bulat yang dialami siswa siswa kelas V SDN Tamalanrea Makassar.

Tujuan Penelitian

Pada dasarnya tujuan penelitian ini adalah untuk mencari jawaban terhadap masalah yang dirumuskan. Secara rinci tujuan penelitian ini adalah untuk:

  1. Mengetahui besarnya tingkat kesulitan konsep dalam menyelesaikan soal-soal operasi hitung bilangan bulat yang dialami siswa kelas V SDN Tamalanrea Makassar.
  2. Mengetahui besarnya tingkat kesulitan prinsip dalam menyelesaikan soal-soal operasi hitung bilangan bulat yang dialami siswa kelas V SDN Tamalanrea Makassar.
  3. Mengetahui besarnya tingkat kesulitan skill dalam menyelesaikan soal-soal operasi hitung bilangan bulat yang dialami siswa siswa kelas V SDN Tamalanrea Makassar.

Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat dan memberi masukan yang berguna bagi dunia pendidikan matematika. Beberapa manfaat yang diharapkan dapat diperoleh dari hasil penelitian adalah:

  1. Dengan mengetahui penyebab kesulitan siswa dalam mengoperasikan bilangan bulat, maka dapat diupayakan secara bertahap untuk dapat mengatasinya.
  2. Sebagai bahan masukan bagi guru-guru khususnya guru matematika sekolah dasar untuk mencari alternatif yang berkaitan dengan operasi hitung bilangan bulat sehingga pengoperasian bilangan bulat dapat tertanam kuat dalam diri siswa.
  3. Sebagai informasi awal bagi peneliti lain untuk mengadakan penelitian lebih lanjut tentang upaya meningkatkan pengajaran konsep matematika umumnya dan operasi bilangan bulat khususnya sehingga lebih menarik bagi siswa.

Baca juga tentang perbedaan antara model dan strategi pembelajaran