Perkembangan dunia sekarang ini saat ini yang melaju dengan pesat seakan-akan berbanding searah dengan jumlah penduduk di Indonesia yang mengalami penyakit, menurut sumber komisiixnews.com jumlah rumah sakit di Indonesia ada 2.083 buah, maka seharusnya setidaknya ada 1500an jumlah apotek yang ada di Indonesia untuk menyediakan obat-obatan kepada pasien diluar apotek yang disediakan oleh rumah sakit, selain dari data jumlah rumah sakit yang ada diatas, jika kita melihat jumlah penduduk Indonesia yang lebih kurang 259jt orang, maka bisa dipastikan 30 % masyarakatnya bisa memiliki penyakit atau lebih, maka setidaknya akan dibutuhkan 75jt butir obat yang dibutuhkan oleh pasien tersebut untuk mempercepat kesembuhannya.
Sudah tentu pasti pengembangan usaha apotek di Indonesia sangatlah menjajikan, namun bukan berarti dengan besarnya peluang tersebut kita dapat dengan mudah untuk mendapatkan customer, tetapi tetap dibutuhkan strategi yang mumpuni untuk membuat usaha tersebut berjalan dan berkembang, beberapa strategi yang bisa kita lakukan adalah:
- Pemilihan lokasi yang tepat
Sebuah usaha perencanaan yang baik adalah diawali dari letak tempat kita berusaha, karena itu merupakan faktor penting, maka jika kita memilih membuka usaha apotek maka carilah lokasi yang dekat dengan rumah sakit, atau berada dilokasi yang padat penduduk tapi setidaknyae dkat dengan klinik-klinik kecil yang dibangun masyarakat kecil (usaha pribadi) - Pemilihan produk yang berkualitas
Sudah tentu pasti obat diminum untuk meringankan atau menyembuhkan penyakit, jangan sampai seorang pasien yang datang membeli ketoko yang kita miliki setelah mengkonsumsi obat yang kita berikan bukan menyembuhkan namun malah membuat bertambah sakit karena obat yang kita berikan palsu atau berkualitas abal-abal. - Bekerjasama dengan program pemerntah atau lembaga Strategi ini maksudnya mencari kerjasama dengan program asuransi kesehatan yang disediakan pemerintah atau swasta, sehingga apabila masyarakat yang membeli ini merasa termudahkan dan tidak perlu repot membayar karena telah ditanggung oleh pihak asuransi. Namun bukan berarti obat yang kita berikan itu gratis, namun obat yang kita jual nanti akan dibayarkan oleh penjamin asuransi tersebut.
Demikian beberapa perencanaan yang dapat dipaparkan untuk mengembangkan usaha apotek yang kita milki, semoga bermanfaat.
