Soal UN SD 2012. Pengertian Ambulansi. Ambulansi dini adalah suatu pergerakan dan posisi untuk melakukan suatu aktivitas atau kegiatan ketahap mobilisasi sebelumnya untuk mencegah komplikasi pasca bedah. Ambulasi dini yang merupakan pengembalian secara berangsur – angsur ke tahap mobilisasi sebelumnya untuk mencegah komplikasi.
Ambulansi juga di artikan sebagai Peningkatan dari pemberian bantuan dengan cara berjalan untuk mempertahankan fungsi tubuh selama pasien dirawat dan selama fase penyembuhan. Mobilisasi dini adalah kebijaksanaan untuk selekas mungkin membimbing penderita keluar dari tempat tidurnya dan membimbingnya selekas mungkin berjalan. Mobilisasi dini merupakan suatu aspek yang terpenting pada fungsi fisiologis karena hal itu esensial untuk mempertahankan kemandirian. Dengan berbagai pengertian disimpulkan bahwa mobilisasi dini adalah suatu upaya mempertahankan kemandirian sedini mungkin dengan cara membimbing penderita untuk mempertahankan fungsi fisiologis (Indonesia nursing, 2008).
Smeltzer (2002 ) menjelaskan, ambulasi yang dilakukan ditentukam oleh kestabilan sistem kardiovaskuler dan neuromuskuler pasien, tingkat aktivitas fisik dan sifat pembedahan yang dilakukan. Keuntunhan ambulansi dini adalah menurumkam insiden komplikasi pasca operasi seperti atelaktasis, pneumpnia, masalah sirkulasi serta gangguan gastrointestinal seerta distensi abdomen.
Dengan ambulasi dini yang dilalukukan pada pasien akan mengurangi kemungkinan distensi abdomen pasca operasi, karena hal ini akan membantu meningkatkan tonus saluran gastrointestinal dan dinding abdomen serta menstimulasi peristaltik usus dengan cepat.
Tujuan Ambulansi
Ambulasidini sangat membantu untuk mencegah komplikasi dan mempercepat proses involusi (harnawatiaj, 2008). Sebagian besar klien diharapkan dapat melakukan ambulasi dini setelah pembedahan, bergantung pada beratnya pembedahan dan kondisi klien. Tingkat aktivitas akan meningkat bersamaan dengan meningkatnya kondisi klien. Kemampuan klien akan meningkat setiap kali ia melakukan ambulasi. Ubah posisi secara periodik dan ambulasi sedini mungkin meningkatkan pengisian udara seluruh segmen paru, memobilisasi dan mengeluarkan sekret (Marilyn E Dongeos Mary Frances Moorhouse, Alice C. Geissler, 2000.)
Menurut (nursecerdas, 2009) tujuan ambulasi dini adalah :
1. Memenuhi kebutuhan dasar manusia
2. Mencegah terjadinya trauma
3. Mempertahankan tingkat kesehatan
4. Mempertahankan interaksi sosial dan peran sehari – hari
5. Mencgah hilangnya kemampuan fungsi tubuh..
Prinsip-Prinsip yang Harus diperhatikan oleh Perawat dalam Membantu Pasien Ambulasi adalah Sebagai berikut:
1. Ketika merencanakan untuk memindahkan pasien, atur untuk bantuan yang adekuat. Gunakan alat bantu mekanik jika bantuan tidak mencukupi
2. Dorong klien untuk membantu sebanyak mungkin sesuai kemampuan
3. Jaga punggung, leher, pelvis, dan kaki lurus. Cegah terpelintir
4. Fleksikan lutut, buat kakai tetap lebar
5. Dekatkan tubuh perawat dengan klien (objek yang diangkat)
6. Gunakan lengan atau tungkai (bukan punggung)
7. Tarik klien kearah penariknya menggunakan sprei.
8. Rapatkan otot abdomen dan gluteal untuk persiapan bergerak
9. Seseorang dengan beban yang sangat berat diangkat bersama dengan dipimpin seseorang dengan menghitung sampai tiga.(Narko Wiyono, 2002).