Ciri-Ciri Perkembangan. Setelah sebelumnya kita berbicara tentang pengertian perkembangan maka kini kita akan melihat bagaimana ciri-ciri perkembangan tersebut.
Adapun ciri-ciri perkembangan adalah :
a. Perkembangan melibatkan perubahan
Karena perkembangan terjadi bersamaan dengan pertumbuhan, maka setiap pertumbuhan disertai perubahan fungsi. Perkembangan sistem reproduksi misalnya, disertai dengan perubahan organ kelamin, perkembangan intelegensia menyertai pertumbuhan otak dan serabut saraf. Perubahan-perubahan ini meliputi perubahan ukuran tubuh secara umum, perubahan proporsi tubuh, hilangnya ciri-ciri lama dan timbulnya cirri-ciri baru sebagai tanda kematangan suatu organ tubuh tertentu.
b. Perkembangan awal menentukan perkembangan selanjutnya
Seseorang tidak akan bisa melewati suatu tahap perkembangan sebelum melewati tahapan sebelumnya. Sebagai contoh, seorang anak tidak akan bisa berjalan sebelum ia bisa berdiri. Karena itu perkembangan awal merupakan masa kritis karena akan menentukan perkembangan selanjutnya.
c. Perkembangan mempunyai pola yang menetap
Perkembangan fungsi organ tubuh terjadi menurut dua hukum yang tetap yaitu perkembangan terjadi lebih dahulu didaerah kepala , kemudian menuju ke arah kaudal dimana pola ini disebut pola cephalo-caudal dan perkembangan terjadi lebih dahulu di daerah proksimal lalu berkembang ke bagian distal seperti jari-jari yang mempunyai kemampuan dalam gerakan halus. Pola ini disebut pola proksimodistal.
d. Perkembangan memiliki tahapan yang berurutan
Tahapan ini dilalui seorang anak mengikuti pola yang teratur dan berurutan. Tahapan-tahapan ini tidak bisa terjadi terbalik, misalnya anak terlebih dahulu mampu membuat lingkaran sebelum mampu membuat garis, begitu juga dengan berjalan sebelum berdiri.
e. Perkembangan mempunyai kecepatan yang berbeda
Seperti halnya pertumbuhan, perkembangan berlangsung dalam kecepatan yang berbeda-beda pula. Kaki dan tangan berkembang pesat pada masa awal remaja, sedangkan bagian tubuh yang lain mungkin berkembang pesat pada masa yang lain.
a. Perkembangan melibatkan perubahan
Karena perkembangan terjadi bersamaan dengan pertumbuhan, maka setiap pertumbuhan disertai perubahan fungsi. Perkembangan sistem reproduksi misalnya, disertai dengan perubahan organ kelamin, perkembangan intelegensia menyertai pertumbuhan otak dan serabut saraf. Perubahan-perubahan ini meliputi perubahan ukuran tubuh secara umum, perubahan proporsi tubuh, hilangnya ciri-ciri lama dan timbulnya cirri-ciri baru sebagai tanda kematangan suatu organ tubuh tertentu.
b. Perkembangan awal menentukan perkembangan selanjutnya
Seseorang tidak akan bisa melewati suatu tahap perkembangan sebelum melewati tahapan sebelumnya. Sebagai contoh, seorang anak tidak akan bisa berjalan sebelum ia bisa berdiri. Karena itu perkembangan awal merupakan masa kritis karena akan menentukan perkembangan selanjutnya.
c. Perkembangan mempunyai pola yang menetap
Perkembangan fungsi organ tubuh terjadi menurut dua hukum yang tetap yaitu perkembangan terjadi lebih dahulu didaerah kepala , kemudian menuju ke arah kaudal dimana pola ini disebut pola cephalo-caudal dan perkembangan terjadi lebih dahulu di daerah proksimal lalu berkembang ke bagian distal seperti jari-jari yang mempunyai kemampuan dalam gerakan halus. Pola ini disebut pola proksimodistal.
d. Perkembangan memiliki tahapan yang berurutan
Tahapan ini dilalui seorang anak mengikuti pola yang teratur dan berurutan. Tahapan-tahapan ini tidak bisa terjadi terbalik, misalnya anak terlebih dahulu mampu membuat lingkaran sebelum mampu membuat garis, begitu juga dengan berjalan sebelum berdiri.
e. Perkembangan mempunyai kecepatan yang berbeda
Seperti halnya pertumbuhan, perkembangan berlangsung dalam kecepatan yang berbeda-beda pula. Kaki dan tangan berkembang pesat pada masa awal remaja, sedangkan bagian tubuh yang lain mungkin berkembang pesat pada masa yang lain.
Ciri-Ciri Perkembangan | Makalah Perkembangan
f. Perkembangan berkorelasi dengan pertumbuhan
Pada saat pertumbuhan berlangsung dengan cepat, perkembangan juga mengalami perlangsungan yang cepat pula. Pada pertumbuhan yang cepat terjadi juga perkembangan mental, ingatan, daya nalar, asosiasi dan lainnya. (Narendra, 2002)
Frankenburg dkk melalui DDST ( Denver Developmental Screening Test) mengemukakan 4 parameter perkembangan yang dipakai dalam menilai perkembangan anak balita yaitu :
1. Personal social ( kepribadian atau tingkah laku social)
2. Fine motor adaptive ( gerakan motorik halus )
3. Language ( bahasa )
4. Gross motor (perkembangan motorik kasar).
(Nurhidayah,2008)
Pada saat pertumbuhan berlangsung dengan cepat, perkembangan juga mengalami perlangsungan yang cepat pula. Pada pertumbuhan yang cepat terjadi juga perkembangan mental, ingatan, daya nalar, asosiasi dan lainnya. (Narendra, 2002)
Frankenburg dkk melalui DDST ( Denver Developmental Screening Test) mengemukakan 4 parameter perkembangan yang dipakai dalam menilai perkembangan anak balita yaitu :
1. Personal social ( kepribadian atau tingkah laku social)
2. Fine motor adaptive ( gerakan motorik halus )
3. Language ( bahasa )
4. Gross motor (perkembangan motorik kasar).
(Nurhidayah,2008)
